Sabtu, 24 Desember 2011

0

Dorna Usulkan Perubahan Radikal Regulasi MotoGP


Krisis ekonomi global yang melanda Eropa dan Amerika sekarang ini membuat bos Dorna Carmelo Ezpeleta melakukan pertemuan individu dengan manajemen senior Honda, Yamaha, dan Ducati. Kepentingannya, ia ingin melakukan perubahan radikal aturan teknis di MotoGP. Sarasannya pun sudah bisa ditebak, yakni pemangkasan anggaran agar membuat tim tetap eksis.

Perubahan yang diinginkan Ezpeleta, di antaranya ECU (Electronic Control Unit) dikontrol dan putaran mesin dibatasi hingga 16.000 rpm. Selain itu, sepeda motor balap yang baru 1.000 cc, mesinnya sesuai untuk produksi dengan menggunakan sasis prototipe.

Balap MotoGP 2012 akan diikuti 12 pebalap menunggang sepeda motor prototipe, sedang sisa yang 9 pebalap tampil sebagai tim satelit seperti Suter yang mengandalkan BMW serta FTR didukung BMW.

Tampaknya, gerakan Ezpeleta untuk menekan anggaran mendapat respon baik dari tim pabrikan Honda, Yamaha dan Ducati. Namun tim pabrikan agak kurang setuju mengusik ECU.

"Itu suatu momen yang kritisdan kita semua berbagai kesadaran akan kebutuhan untuk membuat perubahan penting, terutama soal biaya," jelas bos tim Yamaha Lin Jervis. Dikatakannya, pihaknya ingin suhu kompetisi tetap membaik.

Tapi, lanjut Jervis, bila putaran mesin dibatasi dan ECU dikontrol, berarti "Anda telah mengambil sebagian kebebasan dan kreativitas Anda," tegasnya. Elektronik begitu dominan sekarang ini dalam pengembangan kendaraan modern dan "Saya pikir kita harus menjaga itu."

Source: http://smartcome.blogspot.com/2011/12/dorna-usulkan-perubahan-radikal.html

0 Responses to “Dorna Usulkan Perubahan Radikal Regulasi MotoGP”

Posting Komentar